REFORMASI INTELIJEN CAN BE FUN FOR ANYONE

reformasi intelijen Can Be Fun For Anyone

reformasi intelijen Can Be Fun For Anyone

Blog Article

Intelijen Negara tidak mempunyai kewenangan hukum. Jika intelijen mempunyai informasi tentang suatu ancaman terhadap negara maka Intelijen Negara wajib untuk berkoordinasi kepada aparat keamanan untuk melakukan tindakan hukum.

When Soeharto ‘resigned’ from his put up as President in May 1998 at the force in the political pro-democracy motion and also a lower in help of the civilian political elite, his successors could not straight away make radical variations into the framework and society in the intelligence companies.

Hubungi kami melalui [email secured] ======================= Jurnal Intelijen is non-public mass media which happens to be publshed deeply news angle and several of reports will probably be finished with scenario, foresight, prediction, and advice that is advised by Editor to a lot of stake holders should do. Working with 'intelligent" is signify good and correct is going to guide our journalist create information will be finished cover each side and correctly together with chosing information maker. In addition to that, this mass media won't hook up with Intelligence agency in Indonesia and abroad. We are inviting visitors, stakeholders and an Trader from Indonesia and overseas to help make cooperation with us including in indepht reporting, information cooperation and Many others. Should you need, will not hesitate to Speak to us at our an electronic mail deal with: [electronic mail protected] verba volant, scripta manent Salam

Reformasi intelijen di Indonesia harus disesuaikan dengan Undang-undang Nomor seventeen Tahun 2011 Tentang Intelijen Negara, dimana pada undang-undang tersebut di dalamnya telah mengatur tentang paradigma intelijen, fungsi dan kewenangan lembaga intelijen, kerahasiaan intelijen, serta aspek pidana dan perlindungan intelijen.

Badan Intelijen Negara perlu diimbangi oleh lembaga kontraintelijen untuk mencegah tindakan-tindakan dari pihak oposisi yang menghambat aktivitas intelijen Indonesia sekaligus mencegah kegiatan/operasi intelijen asing yang mengancam Indonesia.

). Kemajuan teknologi dan arus keterbukaan informasi menuntut insan intelijen berkerja lebih cerdas dan tetap menjunjung tinggi hak asasi manusia. Selain sumber daya manusia maka infrastruktur intelijen harus terus disesuaikan seiring dengan perkembangan teknologi dan kemajuan zaman.

(Proclamation of Independence) on August seventeen, 1945. The intelligence brokers’ talents that were ‘scattered’ Among the many Japanese Baca selengkapnya military-educated youths in 1943 had been consolidated into a strategic intelligence pressure, whose Main mission was to defend the independence from an attack via the Allied forces and the Dutch who planned to regain Charge of Indonesia.

Namun langkah intelijen untuk melindungi atau menyelamatkan masyarakat, kerap kali tidak mendapat apresiasi yang layak. Bahkan masyarakat seakan tengah dijangkiti oleh sindrom ketakutan terhadap intelijen. Bahkan sebagian besar wakil rakyat juga demikian.[14]

Di dalam siklus intelijen kerap terjadi kegagalan yang mengakibatkan pendadakan strategis. Kegagalan dapat terjadi dalam setiap tahap siklus ini. Kegagalan intelijen dalam kasus bom Bali I pada twelve Oktober 2012 lebih disebabkan oleh kegagalan costumer pada saat itu melakukan pengawasan terhadap kelompok teroris dan juga tidak adanya kepercayaan dari costumer kepada produser. Sebenarnya produser telah mendapatkan informasi pada tahun 1998, mereka sudah punya dokumen soal JI dan sudah disampaikan kepada AS, tapi malah dianggap remeh informasi tersebut.

Kisah para jurnalis internasional meliput di Indonesia – 'Sebelumnya sudah represif, sekarang lebih represif lagi'

Dibutuhkan strategi yang matang dalam mengelola lembaga intelijen agar dapat terus efektif dalam menjalankan tugasnya tanpa meninggalkan prinsip-prinsip demokrasi dan akuntabilitas.

Selain separatisme, di daerah-daerah pedalaman Indonesia sangat rawan dengan masalah perbatasan. Kalimantan Barat dan Timur yang berbatasan dengan Malaysia mempunyai kerawanan sosial yang tinggi dan jika tidak dikelola dengan baik maka akan berpotensi menjadi masalah.

Intelijen tidak dapat menunggu suatu perbuatan digolongkan sebagai kejahatan setelah menimbulkan akibat. Intelijen justru harus memberikan peringatan bahwa akan terjadinya sesuatu, yang mengakibatkan kerugian bagi negara.

[22] Hence, the military bodies attached to your civilian authorities in the end completed an intelligence ‘function’ to protect towards just what the Orde Baru

Report this page